INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Tradisi adat sedekah bumi tiap tahun terus dilestarikan di wilayah kabupaten Indramayu, seperti yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Mekargading Kecamatan Sliyeg pada Rabu (4/12/2024) diselenggarakan di halaman kantor desa setempat.

Sejak pagi masyarakat Mekargading berduyun-duyun mendatangi kantor desa sambil membawa tumpeng lengkap dengan lauk pauknya, hal itu sebagai bentuk kepedulian sesama warga untuk saling berbagi.

Acara dimulai dengan doa bersama kemudian dilanjutkan dengan tradisi Burak Tumpeng (potong tumpeng-red) setelah itu peletakan cincin emas ke dalam sumur tua yang ada di depan halaman kantor desa yang dilakukan oleh kepala desa Mekargading, Sofyan Gunawan.

"Peletakan cincin emas ini sudah dilakukan secara turun temurun oleh para pendiri desa Mekargading," ungkap Kuwu Opang sapaan akrab Sofyan Gunawan.

Acara selanjutnya santunan untuk para anak yatim (piatu) dan para jompo warga desa Mekargading. Pada tahun ini Pemdes Mekargading menyantuni 35 anak yatim piatu dan pembagian sembako serta uang dalam amplop untuk 45 kaum duafa.

Sumber : https://www.nusantaraindonesia.id/2024/12/tradisi-sedekah-bumi-desa-mekargading